I love to blog/talk about my family. These sincere sharings are to tell you that family bonding is on top of my life agenda and i believe that each one of us have a uniqueness that others can leverage on. Being very family-oriented, I hope all my entries can contribute by 'prosperizing' other family. This world needs great family towards building great ummah :)

Doa utk Semua
Ya Allah cukupkan rizki padaku, berkahilah rezeki itu dan gantikan semua yg hilang dengan yang lebih baik lagi. Ya Allah sukakan diriku pd IMAN dan hiasi hatiku dengan IMAN itu. Ya Allah sembuhkan bila ada teman-teman yg sakit, lunasi bagi yang berhutang, mudahkan jodoh yg soleh/solehah bagi yg belum, mudahkan pekerjaan bila yang belum mendapatkannya.. ameen

Followers

Tuesday, June 21, 2011

32 minggu sudah

Dah lama tak update blog kan? ekekek sampai dah kena sound ngan Marina hahaha.. Marina kater hari2 dia bukak tapi tak dak update hehe.. Sorilah marina, apasal ntah rasa malas giler nak mengarang kat blog neh la ni.. asyik2 dok update fb jah & suka baca blog org lain sajork... blog sendiri terbiar sepi wekekeke

so marina, neh akak update atas permintaan marina tau..ekeke sebab akak dah janji, so tak baik menghampakan permintaan org eceh.. :)

Minggu neh genap la sudah 32 minggu saya peknen... check-up kat klinik pun dah jadiks setiap 2 minggu sekali.. tak lama lagi dah ni.. saya bercadang nak amik mc start minggu ke 37, nak kautim ngan doc since pregnancy kali ni yg ke 6 company tak cover means saya tak entitled for maternity leave, so saya kena amik unpaid leave selama 2 bulan. Saya budget saya akan bersalin dlm minggu ke 38 macam anak2 sebelum neh.. minggu 38/39 cam gitu lah.. sekarang ni pun dah rasa berat yg amat & tak larat. So minggu ke 37 ingat nak start rehat kat umah sajork laa.. then masuk minggu ke 38 tu saya apply unpaid leave lah selama 2 bulan.

Alhamdulillah rezeki kami lately ni makin murah.. mungkin berkat atas macam2 sebab..Syukur Ya Allah di atas kurniaan ini. Saya & hubby yakin semua ini sebab rezeki anak2, keberkatan yg kami dapat biler tidak kedekut dgn ibu bapa, zakat & sedekah yg berterusan. Mmg saya & hubby benar2 percaya sebab makin banyak kami memberi terutama pada kedua ibubapa, makin byk yg kami dapat. Tiap2 bulan mmg hubby akan bagi tak kurang dr rm1K utk parents dia, saya pulak takat ni hanya mampu bagi rm500 pada ayah saya & rm200 pada mak saya. Tak kira pulak biler dorang dtg sini, kami akan belanja makan macam2... tapi saya & hubby tak pernah berkira sebab kami rasa tak ada ruginya berbelanja utk ibubapa sendiri.. mmg betul pun satu hari kami belanja parents saya & hubby makan kat fish manhattan sampai bil hampir cecah rm500... tup2 esok masa saya nak tutup akaun hutang pinjaman peribadi tetiba dapat duit lebih dr bank lagi almost rm600 (oh ya..sekarang saya sudah hampir bebas hutang.. tiada lagi pinjaman peribadi, tiada lagi hutang kredit kad utk dibayar.. la ni cuma konsentrate bayar hutang kereta & rumah sahaja) ..Dapat lebih lagi dr apa yg kami kuarkan hari sebelum tu.

Bagaimanapun saya & hubby selalu ingat mengingati antara satu sama lain.. kami tahu Allah yg berhak memberi & Allah jua berhak menarik biler2 masa sajer rezeki yg dia berikan. Sebab tu hubby kata kadang2 waktu dia solat malam2 kadang2 dia menangis.. dia melahirkan rasa syukur pada Allah tapi pada masa yg sama merayu & menyatakan ketakutan pada Allah janganlah direntap rezeki yg diberikan ini kepada kami..Bukan shj rezeki dr segi hartabenda, tapi rezeki dr zuriat, harta yg tak ternilai buat kami.... Panjangkan lah usia kami utk mendidik anak2 yg masih kecil.. Saya sgt sedih biler baca kisah2 kematian anak2 kecil dlm paper... & saya rasanya belum sanggup utk menghadapi semua itu.. Ya Allah kau peliharalah & lindungilah anak2 ku tak kira di mana sahaja mereka berada.. ameen.

Saya coretkan disini bukan niat utk berbangga.. tapi utk sama share ngan u ols apa yg kami rasa.. kenikmatan, kebahagiaan & sebagai salah satu cara melahirkan rasa syukur kami.

Tanda-tanda orang yang bersyukur
1. Mengakui dan menyadari bahwa Allah telah memberinya nikmat
Orang yang bersyukur senantiasa menisbatkan setiap nikmat yang didapatnya kepada Allah Ta’ala. Ia senantiasa menyadari bahwa hanya atas takdir dan rahmat Allah semata lah nikmat tersebut bisa diperoleh. Sedangkan orang yang kufur nikmat senantiasa lupa akan hal ini.
فعن ابن عباس رضي الله عنهما قال: مطر الناس على عهد النبي صلى الله عليه وسلم ، فقال النبي صلى الله عليه وسلم : «أصبح من الناس شاكر ومنهم كافر، قالوا: هذه رحمة الله. وقال بعضهم: لقد صدق نوء كذا وكذا»
“Dari Ibnu Abbas Radhiallahu’anhuma, ia berkata: Ketika itu hujan turun di masa Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam, lalu Nabi bersabda: ‘Atas hujan ini, ada manusia yang bersyukur dan ada yang kufur nikmat. Orang yang bersyukur berkata: ‘Inilah rahmat Allah’. Orang yang kufur nikmat berkata: ‘Oh pantas saja tadi ada tanda begini dan begitu’” (HR. Muslim no.243)

2. Menyebut-nyebut nikmat yang diberikan Allah
Mungkin kebanyakan kita lebih suka dan lebih sering menyebut-nyebut kesulitan yang kita hadapi dan mengeluhkannya kepada orang-orang. “Saya sedang sakit ini..” “Saya baru dapat musibah itu..” “Saya kemarin rugi sekian rupiah..”, dll. Namun sesungguhnya orang yang bersyukur itu lebih sering menyebut-nyebut kenikmatan yang Allah berikan. Karena Allah Ta’ala berfirman:
وَأَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ
“Dan nikmat yang diberikan oleh Rabbmu, perbanyaklah menyebutnya” (QS. Adh Dhuha: 11)
Namun tentu saja tidak boleh takabbur (sombong) dan ‘ujub (merasa kagum atas diri sendiri).

3. Menunjukkan rasa syukur dalam bentuk ketaatan kepada Allah
Sungguh aneh jika ada orang yang mengaku bersyukur, ia menyadari segala yang ia miliki semata-mata atas keluasan rahmat Allah, namun di sisi lain melalaikan perintah Allah dan melanggar larangan-Nya, ia enggan shalat, enggan belajar agama, enggan berzakat, memakan riba, dll. Jauh antara pengakuan dan kenyataan. Allah Ta’alaberfirman:
وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللَّهُ بِبَدْرٍ وَأَنْتُمْ أَذِلَّةٌ فَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
“Sungguh Allah telah menolong kamu dalam peperangan Badar, padahal kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Karena itu bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mensyukuri-Nya” (QS. Al Imran: 123)
Maka rasa syukur itu ditunjukkan dengan ketakwaan.


Cuba renungkan kata2 yg indah ini:

ku minta kpd ALLAH setangkai bunga segar, DIA beriku kaktus yg berduri, ku minta kupu-kupu diberiNYA ulat, ku kecewa dan bersedih, tp tetap sabar, namun tidak lama kemudian kaktus itu berbunga indah sekali dan ulat itu mnjd kupu-kupu yg cntik, bgitulah cara ALLAH mengasihi kita selalu indah bila tiba waktunya"

- sesungguhnya permulaan sabar itu pahit tapi insyaAllah kita akan merasakan kemanisan diakhirnya, kadang2 kiter mengharapkan sesuatu, dgn usaha gigih kiter harap dapat memilikinya, tapi nyata itu bukan milik kiter..sesungguhnya Allah mengetahui apa yg terbaik utk hambanya..Insyaallah.

ops sekali menulis terus kuar mode ustazah wekekeke...

1 comment:

marinahunny said...

akak, bagus sgt info bersyukur ni. saya dan suami pun kdg2 terpikir knp kami belum dikurniakan cahaya mata. sgt jeles dgn akak sbb kaya dgn anak2. tp kami pikir2 balik mmg Allah sgt adil kpd hambaNya, diberikan kami nikmat yg ini sbgai ujian bagi nikmat yg lain.

Hanya Allah yg tau setakat mana kemapuan kita sbgai hamba-Nya.

Google